PENGARUH NILAI TUKAR, SUKU BUNGA, TINGKAT INFLASI DAN PERTUMBUHAN GDP TERHADAP INDEKS HARGA SAHAM GABUNGAN (IHSG)
DOI:
https://doi.org/10.58437/mim.v9i3.47Keywords:
Nilai Tukar, Suku Bunga, Inflasi, Pertumbuhan GDP dan Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG)Abstract
Pasar modal merupakan hal yang sangat penting karena sering kali dijadikan sebagai tolak ukur kondisi perekonomian suatu negara. Kondisi yang dapat mempengaruhi kegiatan investasi di pasar modal adalah kondisi makro ekonomi dimana kondisi tersebut tercermin dari indikator ekonomi moneter diantaranya adalah nilai tukar, suku bunga, inflasi dan pertumbuhan gdp. Penelitian ini untuk melihat seberapa besar pengaruh nilai tukar, suku bunga, tingkat inflasi dan pertumbuhan gdp terhadap Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG). Metode penelitian yang digunakan adalah penelitian deskriptif kuantitatif. Penelitian ini menggunakan data dari Badan Pusat Statistik (BPS), Bank Indonesia (BI) dan Bursa Effek Indonesia dari tahun 2014 – 2019. Teknik pengolahan data dibantu dengan menggunakan alat bantu SPSS.24. Dari hasil penelitian menunjukkan keseluruhan variabel bebas (nilai tukar, suku bunga, inflasi dan pertumbuhan gdp) berpengaruh secara simultan atau bersama-sama yang signifikan terhadap variabel terikat indeks harga saham gabungan (IHSG). Variabel Suku bunga (BI Rate) (X1) memiliki pengaruh negative dan signifikan terhadap IHSG dan variabel inflai (X3) berpengaruh negative dan signifikan terhadap IHSG. Sedangkan untuk variabel nilai tukar (X1) dan pertumbuhan gdp (X4) tidak memiliki pengaruh yang signifikan terhadap variabel IHSG.
Downloads
Published
How to Cite
Issue
Section
License
Copyright (c) 2020 Majalah Ilmiah Manajemen STIE Aprin Palembang
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial-NoDerivatives 4.0 International License.