Analisis Dampak Program Peningkatan Kompetensi Pegawai Terhadap Kualitas Pelayanan Publik Di Kantor Bea Cukai Madiun
Analisis Dampak Program Peningkatan Kompetensi Pegawai Terhadap Kualitas Pelayanan Publik Di Kantor Bea Cukai Madiun
DOI:
https://doi.org/10.58437/mim.v12i03.198Kata Kunci:
Pelayanan Publik, Peningkatan Kompetensi Pegawai, Pre-Test, Post-Test, Survei Kepuasan Pengguna Jasa, Kualitas Pelayanan PublikAbstrak
Demi meningkatkan kualitas pelayanan publik, Kantor Pengawasan dan Pelayanan Bea dan Cukai Tipe Madya Pabean C Madiun (KPPBC TMP C Madiun) memiliki inovasi bernama Program Peningkatan Kompetensi Pegawai (P2KP). Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis efektivitas program tersebut terhadap peningkatan kompetensi pegawai dan dampaknya terhadap kualitas pelayanan publik, yang diukur melalui hasil pre-test, post-test, dan Survei Kepuasan Pengguna Jasa (SKPJ). Metode penelitian ini menggunakan metode kepustakaan dan kuantitatif dengan mempelajari buku, artikel serta pengolahan data pre-test, post-test tahun 2023 dan 2024 serta hasil SKPJ pada tahun yang sama. Hasil penelitian menunjukkan bahwa terjadi peningkatan rata-rata skor post-test dibandingkan pre-test, yang mengindikasikan adanya peningkatan kompetensi pegawai. Namun terdapat sedikit penurunan nilai SKPJ dari tahun 2023 ke 2024 meskipun tidak signifikan. Penurunan nilai SKPJ ini tidak secara langsung mencerminkan kegagalan P2KP karena masih masuk dalam kategori sangat puas, namun perlu adanya strategi yang baik demi meningkatkan kepuasan pengguna jasa.
Unduhan
Diterbitkan
Cara Mengutip
Terbitan
Bagian
Lisensi
Hak Cipta (c) 2025 Majalah Ilmiah Manajemen STIE Aprin Palembang

Artikel ini berlisensi Creative Commons Attribution-NonCommercial-NoDerivatives 4.0 International License.